Andre Taulany akrab disapa dengan Andre (lahir di Jakarta, 17 September 1974; umur 35 tahun) adalah seorang penyanyi dan pemain film Indonesia. Setelah bergabung dengan grup band Stinky, nama Andre lebih terkenal dengan Andre Stinky. Bersama Irwan (bass), Nanno (gitar), dan Edy (drum) serta Ndang (telah keluar); Stinky telah merilis 8 album di luar The Best Of Stinky dan Love Song Of Stinky. Album teranyar mereka bertajuk Pecinta Sejati dirilis tanggal 19 Mei 2007. Seperti album terdahulu grup band yang pernah meraih penjualan 1 juta kopi lewat hits mereka "Mungkinkah" dan "Jangan Tutup Dirimu", dalam album tersebut mereka juga masih mengusung tema cinta.
Selain menyanyi dan bermusik, putra pasangan Robby Haumahu dan Rasidah Hanum Hasibuan ini juga menjajal dunia akting dengan bermain di beberapa judul film, diantaranya Kiamat Sudah Dekat (2003) dan Cerita Cinta (2001).
Setelah berhubungan dengan beberapa wanita, di antaranya, Linda Rachman, Indah Ludiana dan Ayu Pratiwi. Laki-laki dengan tinggi 173 cm dan berat 56 kg ini akhirnya menambatkan hatinya pada wanita keturunan Padang, Rien Wartia Trigina (biasa dipanggil Erin). Mereka menikah pada tanggal 17 Desember 2005. Pada tanggal 30 November 2006, isteri Andre melahirkan anak pertama mereka yang berjenis kelamin laki-laki.
Sinetron
* Cerita Cinta
* Kiamat Sudah Dekat
* Terang Milikku Juga
* Hidayah
Filmografi
* Kiamat Sudah Dekat (2003)
* Kun Fayakuun (2008)
* Susuk Pocong (2009)
Acara Komedi
* Ngelenong Nyok
* Komedi Betawi
* Lenong.co.id
* Opera van Java
Lama tak terdengar di kancang musik Indonesia, rupanya grup band melankolis, Stinky sedang retak. Andre Taulany, sang vokalis hengkang dari band yang eksis di era 90-an itu. Sudah 1,5 bulan Andre hengkang dari band yang turut membesarkan namanya. Alasannya, Andre lebih ingin fokus di layar kaca dengan menjadi presenter ataupun komedian. "Tapi nggak mungkin gue lupain dunia musik, itu dunia yang gue cintai," kata Andre saat ditemui di Trans TV, jalan Kapten Tendean, Mampang. Meski akan mendalami dunia layar TV, Andre masih mempunyai keinginan untuk mengeluarkan album. Album solonya kelak masih akan memuat karya-karya lawas dari Stinky.
Begitu juga dengan Stinky, sisa personelnya, Edi (drum) dan Irwan (bass) juga akan bersolo karir. Sebelumnya Irwan dan Edi minta restu tetap memakai nama Stinky. Maklum saja, nama Stinky adalah ide Andre dan Irwan. "Mereka pernah coba pakai nama lain, tapi produser nggak minat. Gue bisa aja nggak ngizinin pake nama Stinky karena nama itu tercetus karena gue dan Irwan. Tapi saya realistis, mungkin teman-teman harapannya di situ," jelas Andre.
Jauh sebelumnya dan bahkan sudah berulang kali beredar kabar yang menyebutkan bahwa grup Stinky bubar. Hal ini dipicu oleh kesibukan vokalisnya, Andre Taulany yang sangat padat. Seperti diketahui, karir akting pria tampan tersebut semakin diakui masyarakat. Namun gossip yang sama kini muncul kembali. Kabarnya band yang sudah mengalami pergantian personel beberapa kali ini, sekarang dimotori oleh Andre (vokal & gitar), Irwan Batara (basis), Eddy Surya Triputranto (drummer), Andri Machdar (keyboardist), dan Yogie Feldian (gitar) sudah tidak lagi bersama-sama.
Padahal berkat kerjasama mereka yang solid, band ini sudah menghasilkan 7 album yakni Mungkinkah, Jangan Tutup Dirimu, Rindu Untuk Dia, Permata Hati, The Best Stinky, 5 (Kubangga Mencintamu) serta yang terbaru Langkah Terbaik. Namun menurut Andre, yang pernah terlibat dalam film Kiamat Sudah Dekat dan Ketika, kendati personel dari grupnya sudah tidak bersama bukan berarti Stinky sudah tidak ada lagi. Pria kelahiran Jakarta, 17 September 1974 itu menegaskan bahwa nama Stinky tetap ada karena grup itu dibentuk olehnya. Bahkan hampir semua lagunya diciptakan olehnya. Jadi sah-sah saja tentunya bisa band ini tetap akan ada bila ia masih ada.
Namun lain halnya dengan Irwan, basis Stinky. Ia menilai Andre sudah tidak konsisten dengan grupnya. Hal ini bisa dibuktikan dengan berbagai acara dimana Andre sering menyanyikan lagu-lagu Stinky tanpa didampingi grupnya. Tentunya sebuah hal yang tidak patut dilakoninya. Jadi akankah grup ini bisa eksis lama? Yang pastinya, awal Juni 2004 lalu, Stinky baru saja meluncurkan album terbarunya yang bertajuk Langkah Terbaik. Album ini juga sekaligus membuktikan bahwa mereka masih tetap skesis alias tidak bubar.
PENDAPAT ORANG TENTANG SIFAT DAN KARIR ANDRE TAULANY

sekitar 6 bulan yang lalu · Laporkan
sekitar 6 bulan yang lalu · Laporkan
sekitar 5 bulan yang lalu · Laporkan
sekitar 5 bulan yang lalu · Laporkan
sekitar 5 bulan yang lalu · Laporkan
sekitar 5 bulan yang lalu · Laporkan
sekitar 4 bulan yang lalu · Laporkan
Stinky Coba Bangkit Tanpa Andre TaulaniGrup band ‘sweet pop’ era 90-an, Stinky, yang formasi awal: Irwan (bass), Ndhank (gitar), Nanno (gitar), Edy (drum) dan Andre Taulani (vokal) kini mencoba bangkit kembali.
Sepeninggal Andre yang alih profesi menjadi komedian, setelah merilis album kedelapan bertajuk “Pecinta Sejati” (2007), kini Stinky hadir dengan formasi baru. Dimotori personel lawas Irwan, Ndhank dan Edy, kini mereka ditambah Ary (vokal), Bayu (gitar) dan Rangga (keyboard).
Dengan formasi baru tersebut, pada bulan Mei 2010 ini Stinky menelorkan album kesembilan bertajuk “Aku Hanya Manusia” dengan format musik sama seperti awal kemunculan mereka pada tahun 90an: easy listening.
Format baru Stinky ini nampak berusaha keras untuk mengulangi kesuksesan awal dimasa keemasan mereka. Namun tentu saja dengan perbedaan yang signifikan, mengingat karakter suara Ary, vokalis baru yang berbeda dari pendahulunya.
Ary sendiri memiliki sejumlah keistimewaan; selain wajah tampan, suara powerfull, menjangkau nada lebih tinggi dengan range yang lebih lebar, dibanding Andre. Timbre suaranya yang mumpuni, mampu memberi warna lain pada lagu-lagu Stinky yang sebagian besar diciptakan oleh Irwan
”Tapi sejak awal kita udah ingatin ke Ary supaya ia gak terpengaruh dengan karakter Andre yang sudah identik dengan lagu Stinky. Ary kami biarkan nyanyi dengan karakternya sendiri, namun tetap dalam jalur musik Stinky,” papar Irwan yang diamini rekan-rekannya.
Dari 10 lagu terbaru Stinky dalam album ke-9 ini, dibangun dengan struktur komposisi yang simple dan tidak rumit. Setidaknya, 3 diantaranya menawarkan tema cukup beda dengan tema cinta lainnya, yakni; ‘Aku Hanya Manusia’ (single hits), ‘Seribu Cahaya’ dan ‘NMO - Narsis Mode On’.
Pertanyaannya, apakah warna ‘Pop Stinky’ yang kembali diusung oleh Stinky formasi baru ini akan mampu diterima penggemar musik di tanah air?
“Kami yakin, formasi Stinky yang sekarang bakal diterima masyarakat, khususnya penggemar kami yang masih setia. Apalagi musik yang ngetren saat ini adalah musik masa lalu kami. Pop easy listening. Jadi gak ada kesulitan. Yang beda adalah pola aransemennya, soundnya juga lebih modern. Nah, vokalis baru kami suaranya juga powerfull,” jelas Irwan.
Dahulu bisa dibilang Stinky memberi pengaruh pada maraknya musik sweet pop di industri tanah air. Bahkan, sampai saat ini format musik pop ala Stinky masih diikuti oleh grup-grup band lainnya. Simak saja Ungu, Naff dan Hijau Daun, adalah kelompok musik papan atas dalam industri musik kita yang sesungguhnya tampil dengan aroma easy listening a la Stinky.
Mungkinkah kita kan selalu bersama/ Walau terbentang jarak antara kita. Biarkan kupeluk erat bayangmu/ Tuk melepaskan semua kerinduanku…
Adalah petikan refrain lagu ‘Mungkinkah’ yang melambungkan nama Stinky, untuk berdiri sejajar dengan sejumlah band papan atas pada masa itu.
Praktis, sejak 1996 hingga 10 tahun kemudian, Stinky melahirkan sejumlah hits dalam format yang sama (Pop Stinky), namun selalu dalam nuansa yang beda seperti; ‘Cinta Suci’, ‘Jangan Tutup Dirimu’, ‘Kaulah yang Pertama’, ‘Pesonamu’, ‘Kuingin’, ‘Satu dan Abadi’, ‘Saat Ku Pergi’ dan ‘Rindu Untuk Dia’.
Semoga Stinky formasi baru dengan warna “Pop Stinky” bisa diterima pecinta musik Indonesia dan kalian bisa bangkit kembali, tanpa Andre Taulani.Salah Satu Lagu Stinky yang Populer saat itu
Jangan tutup dirimu~
Dari hati yang paling dalam
Terucap kata cinta untukmu
Yang telah lama ingin ku katakan
Sungguh takkan ku ingkari
(*)
Hari demi hari tlah terlewati
Tapi dirimu slalu di hatiku
Kau pujaanku kau bidadariku
Jangan tutup dirimu sebelum aku datang
Reff:
Biarkan ku mencoba menjadi milikmu
Jangan tutup dirimu
Salahkah diri ini yang mencintaimu
Jangan tutup dirimu
Tak banyak yang dapat kulakukan
Untuk membuktikan cintaku
Tapi kata hati yang tulus dan suci
Sungguh aku cinta kamu
Kembali ke: (*), Reff
MUNGKINKAH